Evolusi paralel
Bagian dari serial tentang |
Biologi evolusioner |
---|
![]() |
|
Evolusi paralel adalah proses perkembangan suatu ciri yang serupa pada spesies-spesies berbeda yang tidak berkerabat dekat, namun memiliki ciri asli yang serupa sebagai respons dari tekanan evolusioner yang serupa.[1][2]
Evolusi paralel vs. konvergen
suntingBila sebuah ciri serupa yang hadir pada dua garis keturunan yang berasal dari leluhur tertentu, para ahli secara teori dapat mendefinisikan tren-tren evolusioner paralel dan konvergen secara ketat, serta membedakannya dengan jelas dari satu sama lain.[2] Namun, kriteria untuk mendefinisikan evolusi konvergen dari paralel tidak jelas dalam praktek, sehingga lumrah dijumpai diagnosis yang arbiter. Ketidak dua spesies memiliki ciri yang serupa, evolusi didefinisikan sebagai paralel bila leluhur-leluhur mereka diketahui memiliki kemiripan yang sama pula; bila tidak, maka didefinisikan sebagai konvergen. Namun, kondisi-kondisi tersebut bergantung pada kadar; semua organisme memiliki leluhur-leluhur bersama. Para ahli memiliki pendapatnya masing-masing mengenai manfaat (atau tidak bermanfaatnya) perbedaan ini.[3][4]
Referensi
sunting- ^ Parallel evolution, an example may be the Pyrotherians evolved a body plan similar to proboscideans: Online Biology Glossary Diarsipkan 2007-07-13 di Wayback Machine.
- ^ a b Zhang, J. and Kumar, S. 1997. Detection of convergent and parallel evolution at the amino acid sequence level Diarsipkan 2016-03-03 di Wayback Machine.. Mol. Biol. Evol. 14, 527-36.
- ^ Arendt, J.; REZNICK, D. (January 2008). "Convergence and parallelism reconsidered: what have we learned about the genetics of adaptation?". Trends in Ecology & Evolution. 23 (1): 26–32. doi:10.1016/j.tree.2007.09.011. PMID 18022278.
- ^ Pearce, T. (10 November 2011). "Convergence and Parallelism in Evolution: A Neo-Gouldian Account". The British Journal for the Philosophy of Science. 63 (2): 429–448. doi:10.1093/bjps/axr046.