Dravida Munnetra Kazhagam

partai politik di India


Dravida Munnetra Kazhagam (DMK), (bahasa Tamil: திராவிட முன்னேற்றக் கழகம், bahasa Indonesia: Federasi Perjuangan Dravida)[10] adalah sebuah partai politik tingkat negara bagian di negara-negara bagian Tamil Nadu, Puducherry, Karnataka, Andhra Pradesh di India. Partai ini juga merupakan salah satu dari dua partai politik utama di Tamil Nadu, bersama dengan saingannya All India Anna Dravida Munnetra Kazhagam (AIDMK).[11]

Dravida Munnetra Kazhagam
Federasi Perjuangan Dravida (Indonesia)
திராவிட முன்னேற்றக் கழகம் (Tamil)
Sekretaris UmumM. K. Stalin
Ketua ParlemenT. R. Baalu
Ketua di Lok SabhaT. R. Baalu
Ketua di Rajya SabhaTiruchi Siva
PendiriC. N. Annadurai
Dibentuk17 September 1949; 75 tahun lalu (1949-09-17)
Dipisah dariLiga Dravida
Didahului olehPartai Keadilan (1917–1944)
Liga Dravida
(1944–1949)
Kantor pusatAnna Arivalayam,
367–369, Anna Salai, TeynampetChennai - 600018, Tamil Nadu, India
Sayap pelajarMaanavar Ani
Sayap pemudaIlaignar Ani
Sayap wanitaMagalir Ani
Sayap buruhFederasi Buruh Progresif (Labour Progressive Federation-LPF)
Ideologi
Posisi politikKiri tengah[7][1][6] ke sayap kiri[8]
Status ECIPartai negara bagian[9]
Aliansi
Kursi di Lok Sabha
23 / 543
Kursi di Rajya Sabha
10 / 245
Kursi di Dewan Legislatif
132 / 234
Lambang pemilu

(Matahari terbit)
Bendera
Situs web
www.dmk.in Sunting ini di Wikidata

Partai tersebut adalah sebuah politik Dravida yang didirikan oleh C. N. Annadurai pada 1949 sebagai sebuah faksi pecahan dari Dravidar Kazhagam (dikenal sebagai Partai Keadilan sampai 1944) yang dikepalai oleh Periyar E. V. Ramasamy.

Sejak pemilu negara bagian tahun 2021, partai ini menjadi partai yang berkuasa di Tamil Nadu[12].

Ideologi

sunting
  • Perjuangan Dravida - : DMK berdiri di atas prinsip perjuangan untuk masyarakat Dravida, yang meliputi kelompok-kelompok Suku Tamil. Mereka mempromosikan hak-hak dan kepentingan politik masyarakat Dravida.
  • Federalisme: DMK memperjuangkan federalisme yang kuat di India, yang menekankan otonomi bagi negara bagian dan pengakuan terhadap identitas etnis dan budaya yang berbeda di dalam negara.
  • Sekularisme: DMK mendukung prinsip sekularisme, namum lebih agresif terhadap agama Hindu tetapi lembut terhadap agama lain. Kebanyakan ahli politik DMK adalah ateis.
  • Anti Hindi - Menentang tuntutan tengah-kiri untuk menjadikan Hindi sebagai satu-satunya bahasa lingua franca
  • Populis - Seperti halnya partai politik lain yang dianggap populis, DMK juga SELALU membuat janji-janji besar atau menarik kepada para pemilih dalam upaya untuk memperoleh dukungan politik.
  • Anti-BJP - DMK memiliki basis ideologis yang berbeda dengan BJP. DMK secara tradisional menganut ideologi Dravida dan sekularisme, sementara BJP menganut nasionalisme Hindu. Perbedaan ini sering kali menciptakan ketegangan antara kedua partai dalam sejumlah isu, terutama yang terkait dengan agama dan budaya.

Kontroversi

sunting
  • Kontroversi Korupsi: DMK telah terlibat dalam beberapa kontroversi terkait korupsi. Antaranya ialah 2G spectrum case, Skandal Granit
  • Politik Keluarga : Dua anggota keluarga M. Karunanidhi telah menjabat sebagai Ketua Menteri, termasuk putranya M. K. Stalin dan banyak lagi, termasuk anak-anak, cucu, dan kerabat lainnya yang telah menduduki berbagai posisi menteri di pemerintahan negara bagian dan pusat.
  • Kontroversi Terkait dengan Kebijakan Sosial: Beberapa kebijakan atau tindakan yang diambil oleh pemerintah yang dipimpin oleh DMK telah memicu kontroversi, terutama dalam hal penanganan isu-isu sosial seperti kasus kekerasan terhadap perempuan atau penanganan konflik antara kelompok-kelompok etnis.

Catatan

sunting
  1. ^ a b Palanithurai 1997, hlm. 21–22.
  2. ^ Hardgrave, Robert L. “The DMK and the Politics of Tamil Nationalism.” Pacific Affairs, vol. 37, no. 4, 1964, pp. 396–411. JSTOR, DOI:10.2307/2755132. Accessed 6 Jun. 2022.
  3. ^ "DMK has regionalism ideals". Arunachal Times. 
  4. ^ "Regionalism, Parties and India's emerging Politics | Heinrich Böll Stiftung". Heinrich-Böll-Stiftung (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-05-17. 
  5. ^ "Politics as family enterprise: Nationalist rhythm of BJP is challenge to regionalism". WION (dalam bahasa Inggris). 16 September 2019. Diakses tanggal 2023-05-17. 
  6. ^ a b "DMK has secular ideals: CM Stalin". Indian Express. 
  7. ^ a b
  8. ^ Mahaprashasta, Ajoy Ashirwad (11 April 2022). "After All, My Name Is Stalin': In a Speech at CPI(M) Congress, a Roadmap to Counter BJP". The Wire (India). Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 April 2022. 
  9. ^ "List of Political Parties and Election Symbols main Notification Dated 18.01.2013" (PDF). India: Election Commission of India. 2013. Diakses tanggal 9 May 2013. 
  10. ^ Rao, MSA (1979). Urban Sociology in India. Orient Longman Publishers. ISBN 9780861252961. [pranala nonaktif permanen]
  11. ^ Krishnan, Sriramachandran & Subagunarajan 2022.
  12. ^ "Charismatic leaders missing, major TN parties rely on election strategists". Hindustan Times. 2019-09-08. 

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting